top of page
Search

Wawancara Bersama Ewaldo Genaldi, Top 8 Yu-Gi-Oh! World Championship Qualifier 2024 Asia

Pertandingan selama 6 bulan memberikan kesempatan kepada Ewaldo untuk bertanding sebagai salah satu dari 32 Duelist terbaik pada Ranking Tournament Season Two 2023. Satu per satu Duelist dikalahkan, hingga akhirnya menjadi juara dan perwakilan Indonesia dalam WCQ 2024 Asia.


Semangat juang, kemampuan, dan kegigihan yang sama juga dikerahkan pada saat bertanding di Hong Kong. Tidak sekalipun Ewaldo kalah pada saat Swiss Round di WCQ 2024 Asia. Namun, perjuangannya harus terhenti pada saat pertandingan Top 8. Meskipun begitu, inilah hasil bukti dari kemampuan Duelist Tanah Air. Bagaimana perjalanan Ewaldo hingga berhasil mencapai Top 8 WCQ 2024 Asia? Langsung saja simak wawancara berikut!


Ewaldo bersama Andri sebagai perwakilan Indonesia yang meraih Top Cut pada WCQ 2024 Asia

🎤 Apa yang memicu minat awalmu untuk bermain Yu-Gi-Oh!?

🏆  Dari awalnya baca komik dan nonton anime-nya di TV waktu masih kecil dari seri pertama Yu-Gi-Oh!.

 

🎤 Berapa lama kamu telah bermain Yu-Gi-Oh!? Dan bagaimana perjalananmu?

🏆  Kalau untuk bermain Yu-Gi-Oh! sudah ± 20 tahun sejak Yu-Gi-Oh! Forbidden Memories dan berbagai video game Yu-Gi-Oh! lainnya di konsol, sampai sekarang pun mainnya Yu-Gi-Oh! Legacy of the Duelist. Waktu kecil juga main kartu Yu-Gi-Oh! bersama teman-teman di daerah dengan rule bermodalkan main dari games yang ada di konsol. Waktu itu untuk peraturannya tidak begitu paham jadi kadang ada efek-efek yang kurang tepat. Untuk main dengan peraturan yang benar mulai sejak tahun 2013 dan waktu itu bermain TCG karena Indonesia belum Official untuk Yu-Gi-Oh!, namun untuk kompetitif mulai tahun 2015. Tahun 2017 saya harus sempat berhenti bermain kartu Yu-Gi-Oh! dikarenakan harus fokus bekerja. Dan saat Indonesia sudah Official Yu-Gi-Oh! pada tahun 2023 setelah berhenti bermain ± 6 tahun dari kartu Yu-Gi-Oh! saya mencoba untuk bermain kembali hingga sekarang.

 

🎤 Apa deck Yu-Gi-Oh! pertama yang kamu mainkan?

🏆  Kalau untuk deck pertama, saya bermain Battlin’ Boxer dan waktu Indonesia Official kebetulan baru keluar juga DP28 support baru Battlin’ Boxer, jadi saat kembali bermain Yu-Gi-Oh! setelah sekian lama saya bermain kembali deck pertama saya yaitu Battlin’ Boxer sekalian untuk nostalgia.

 

🎤  Apa yang menjadi motivasi utamamu untuk bertanding pada WCQ Asia Yu-Gi-Oh! tahun ini?

🏆  Tentu saja untuk menjadi World Champion!

 

🎤  Deck apa yang anda gunakan sewaktu WCQ Asia 2024? Dan apa alasanmu memilih deck tersebut?

🏆  Deck yang saya gunakan pada WCQ Asia 2024 adalah Yubel, saya memilih deck tersebut karena saya sudah nyaman dengan decknya karena sudah ± 3 bulan memakai deck itu dan kebetulan waktu WCQ Asia 2024 setelah banlist Juli 2024, Yubel menjadi deck yang paling kuat karena Snake-Eye dan Tenpai Dragon terkena banlist.

 

🎤  Siapa lawan terberat yang kamu hadapi di WCQ Asia 2024?

🏆  Tentu saja lawan terberat saya adalah Andri Kurnia pada Top 8, di sana saya tidak pernah kalah sampai akhirnya pada Top 8 bertemu dengan dia yang menghentikan perjalanan saya ke tahap selanjutnya. Waktu bertemu Andri Kurnia pada saat itu semua sangat sedih karena masing-masing perwakilan dari Indonesia bertemu dan salah satu harus berhenti di Top 8. Menurut saya memang Andri pantas untuk lanjut ke babak selanjutnya dikarenakan ketekunan  dan cintanya kepada Yu-Gi-Oh! dari awal kita bermain bersama di tahun 2013 hingga sekarang dia tidak pernah berhenti memainkan game ini.

 

🎤 Bisakah kamu menjelaskan proses pengambilan keputusan Anda selama momen-momen penting dalam duel?

🏆  Biasanya pengambilan keputusan itu sudah hafal dari muscle memory karena sering bermain pada saat latihan, kalau ketemu kondisi seperti ini harus bagaimana, mungkin untuk case tertentu yang belum ada sebelumnya dan tak terduga akan disesuaikan dengan kartu yang ada di tangan kemudian pilih jalur untuk menyelesaikan masalahnya yang ada dengan jalan yang terbaik. Intinya semakin sering kita berduel, maka akan semakin cepat proses pengambilan keputusan kita, karena pada saat berduel kita akan belajar ternyata pilihan yang kita ambil salah atau kurang tepat, jadi untuk kedepannya jika menemukan masalah yang sama kita sudah bisa memilih jawaban yang tepat

 

🎤 Apakah kamu mengikuti WCS 2024? Apa tanggapanmu terhadap perwakilan negara yang berhasil bertanding di sana?

🏆  Ya saya mengikuti WCS 2024, tanggapan saya mereka semua hebat karena sudah menjadi perwakilan negaranya masing-masing.

 

🎤 Siapakah perwakilan WCS 2024 favoritmu dan mengapa?

🏆  Ruben Penaranda, sebenarnya saya baru kenal dia pada WCS 2024 kemarin dan saya sungguh terkesima dengan penampilan dia membawakan deck Yubel yang sama dengan yang saya mainkan pada WCQ Asia 2024 dan itu menambah semangat saya dalam bermain deck Yubel.

 

🎤 Apa saja persiapanmu untuk WCQ Asia 2025?

🏆  Untuk sekarang saya tetap latihan dan bermain Yu-Gi-Oh! bersama teman-teman. Dan juga saya mencoba untuk mengikuti Yu-Gi-Oh! Open Tournament yang diselenggarakan di Singapura pada tanggal 14-15 September 2024 ini.

 

🎤 Seberapa besar kamu yakin akan menjadi perwakilan Indonesia pada WCQ Asia 2025?

🏆  Saya tidak yakin dapat menjadi perwakilan Indonesia pada WCQ Asia 2025. Namun, saya akan berusaha menjadi salah satu perwakilan Indonesia kembali pada WCQ Asia 2025!

 

🎤 Apa pandangan dan harapanmu untuk masa depan komunitas Yu-Gi-Oh! di Indonesia?

🏆  Saya melihat Yu-Gi-Oh! di Indonesia sudah mulai banyak pemain sejak Indonesia menjadi Official, Semoga kedepannya komunitas Yu-Gi-Oh! di Indonesia lebih besar lagi dari sekarang.


Terima kasih banyak Ewaldo Genaldi atas kesempatan wawancaranya.


Semoga dapat menjadi semangat kepada seluruh Duelist Tanah Air agar dapat memberikan prestasi yang lebih baik lagi pada WCQ Asia di tahun berikutnya. 


Nantikan wawancara terakhir bersama perwakilan WCQ Asia 2024 dari Indonesia selanjutnya!


Momen sebelum pertandingan pertama di WCQ 2024 Indonesia


 
 

JPB International Limited Indonesia

SOHO CAPITAL No. Unit SC 3703 Podomoro City , Central Park Jl. Tanjung Duren Raya No.1, RT.3/RW.5, Tj. Duren Sel., Kec. Grogol petamburan, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11470

bottom of page